Rabu, 13 Oktober 2010

kiat SUKSES FAJAR

Situasi bumi kian tidak menentu. Bencana dimana-mana, global warming, banjir, tanah longsor, naiknya permukaan air laut, mlelehnya es, dsb.Belum lagi masalah politik yang memanas, issu teroris, pelestin, doktrin amerika, dekengan israel. Dan ternyata indonesia juga "tidak bisa lepas" dari masalah itu semua.

Ujung dari issu-issu itu tidak lain akhirnya akan berbicara mengenai era pasar bebas, yang menuntut kita untuk cepat menyesuaikan diri dalam situasi apapun, issu global warming, maupun issu politik.

Selama kita terhanyut dengan masalah-masalah itu, manusia tidak akan pernah maju dan sukses. Kita harus mulai dari diri kita masing-masing untuk sukses, tentunya dengan memperhatikan masalah-masalah disekitar kita.

Kiat-kiat berikut memang terasa sepele,bahkan konyol. Tidak mudah untuk didevinisikan, apalagi dilaksanakan.
1. Harus memiliki penghasilan tetap per hari
2. Harus memiliki penghasilan tetap per minggu
3. Harus memiliki penghasilan tetap per bulan
4. Harus memiliki penghasilan tetap per tri wulan
5. Harus memiliki penghasilan tetap per semester
6. Harus memiliki penghasilan tetap per tahun
7. Dan seterusnya

Sekali lagi konyol memang, tapi seberapapun hasilnya, dengan kiat-kiat tersebut yakin pasti sukses, dan seandainya per individu masyarakat memiliki pola pikir seperti itu, maka indonesia akan cepat maju.

Satu contoh kiat saja, ketika kita memiliki penghasilan perhari Rp 20.000,- dalam satu minggu pendapatan kita Rp. 140.000,- sedikit tapi setidaknya untuk mencukupi kebutuhan pokok pangan. Lalu bagaimana dengan kebutuhan lainya? Ingat kita masih memiliki kiat-kiat berikutnya, yang penulis yakin seberapapun itu pasti berarti.

Trimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca, mohon maaf jika saudara tidak sependapat, semoga kita termasuk orang-orang yang sukses dunia dan akhirat.

Kamis, 07 Oktober 2010

MERANGKAI KUNCI KONTAK

Mobil keluaran tahun 80an atau sebelumnya terkadang rangkaian system kelistrikannya sudah tidak standar lagi,bahkan kadang sudah tidak layak. Hal ini terjadi karena ketika terjadi kerusakan pada system, mekanik hanya sekedar mencari cepatnya saja,tidak mau mencari sumber kerusakan sebetulnya tapi sekedar mencari kabel yang berisi arus lantas di rangkai begitu saja dengan beban yang bermasalah tadi. Akibatnya komplek: kabel amburadul, beban aki terlalu berat, aki boros, yang paling parah terjadi konsleting/hubungan pendek & rangkaian terbakar.atau seringanringannya sekring(fuse) boros.
Hal yang perlu kita ketahui sebetulnya simple, bahwa beban “hidup” pada saat dibutuhkan, itu artinya kita butuh pemutus arus & untuk mengamankanya kita butuh sekring(fuse).
Pada rangkaian system kelistrikan mobil(Teori:Wirring), komponen pemutus arus terdiri dari saklar kombinasi dan kunci kontak. Pada kesempatan ini akan kita bahas bagaimana rangkaian kunci kontak.

Cover kunci kontak
Pada umumnya tertulis : LOCK,OFF,ACC,ON,START

Arus kunci kontak
Sebelum kita bahas aliran arus kunci kontak, ada pentingnya perlu diketahui bahwa ada beberapa komponen kelistrikan yang sumber kontaknya dari kunci kontak, tapi ada juga yang sumber kontaknya langsung dari baterai tanpa melewati kunci kontak.
Yang melewati kunci kontak antara lain : ACC(assesoris), IG(IGNITION/ENGINE), STARTER, SEIN, dan lampu MUNDUR.
Sedangkan yang tanpa melewati kunci kontak antara lain : HAZARD, lampu KOTA, lampu KEPALA(jauh dekat), KLAKSON(horn), & lampu REM

Kabel kunci kontak
Umumnya terdiri dari 4 kabel,kalaupun lebih hanya sebagai cadangan, produsen kurang gawean.
Seperti sudah tertulis diatas,digambarkan dalam table berikut :
                   Posisi kontak
Posisi kabel    OFF    ACC   ON   START
BATERAI        _          ѵ        ѵ         ѵ
ASSESORIS    _         ѵ        ѵ         _
IG/KOIL          _         _         ѵ        ѵ
STARTER        _         _        _         ѵ
Keterangan:
v : sambung
_ : tdk sambung

Pada saat LOCK, kunci kontak hanya berfungsi sebagai kunci kemudi,
Pada saat OFF, kemudi bebas, tak ada arus dari kunci kontak,
Pada saat ACC, arus dari kunci kontak hanya mengalir ke seluruh assesoris,
Pada saat ON, arus dari kunci kontak mengalir ke assesoris dan IG/koil
Pada saat START, arus dari kunci kontak mengalir ke IG/koil dan STARTER. Pada saat ini semua assesoris terputus.

PRAKTEK
1. Sediakan multitester untuk mengetes sambungan.
2. Kontak posisikan ACC. Cari dua kabel yang berhubungan.A & B
3. Kontak posisikan ON. Satu kabel terhubung dengan A & B, adalah kabel IG
4. Kontak posisikan START. Satu kabel terhubung dengan IG dan A, adalah kabel starter. Sementara B pada posisi ini sama sekali tidaknyambung. Berarti A ke baterai dan B ke assesoris
5. Selamat mencoba